Ketua PA Pacitan Ikuti Seminar Internasional HUT ke-72 IKAHI: Bahas Penegakan Hukum terhadap Contempt of Court

Pacitan, 21 April 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Ikatan Hakim Indonesia (IKAHI), Pengurus Pusat IKAHI menggelar Seminar Internasional bertema “Penegakan Hukum Terhadap Contempt of Court Dalam Mewujudkan Peradilan Berkualitas” pada Senin, 21 April 2025. Kegiatan ini dilaksanakan secara luring dan daring serta diikuti oleh para hakim dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Ketua Pengadilan Agama (PA) Pacitan, Bapak Irman Fadly, S.Ag., M.H., yang mengikuti rangkaian acara mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai secara daring.

Seminar ini digelar sebagai respon atas maraknya kasus contempt of court atau penghinaan terhadap pengadilan yang kian mengkhawatirkan. Berdasarkan data yang dipaparkan dalam seminar, tercatat sebanyak 64% hakim di Indonesia pernah mengalami tindakan contempt of court, baik dalam bentuk verbal maupun non-verbal, baik yang dilakukan di dalam maupun di luar ruang sidang.

Contempt of court sendiri merupakan tindak pidana yang dilakukan oleh individu yang terlibat atau tidak terlibat dalam suatu proses peradilan, yang dengan sengaja mengganggu proses atau sistem penyelenggaraan peradilan, merendahkan kewibawaan dan martabat pengadilan, atau menghalangi tugas pejabat pengadilan. Bentuk-bentuknya bisa berupa tindakan mencemooh hakim di ruang sidang, ancaman terhadap aparat peradilan, hingga menyebarkan ujaran kebencian yang mendiskreditkan institusi peradilan.

Melalui seminar ini, diharapkan muncul pemikiran dan rekomendasi strategis guna memperkuat penegakan hukum terhadap contempt of court, demi menciptakan peradilan yang berwibawa, berkualitas, serta menjamin ketertiban dan keteraturan dalam proses hukum di Indonesia.

Ketua PA Pacitan, Bapak Irman Fadly, S.Ag., M.H., menyambut baik pelaksanaan seminar internasional ini sebagai langkah penting dalam meneguhkan posisi hakim sebagai penegak keadilan yang harus dijaga kehormatannya. “Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya perlindungan terhadap kewibawaan pengadilan, kita harapkan para penegak hukum dan seluruh elemen masyarakat dapat bersinergi dalam membangun sistem peradilan yang berintegritas dan terpercaya,” ujar beliau usai mengikuti kegiatan.

Seminar ini menghadirkan narasumber dari berbagai kalangan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri, melibatkan para hakim, akademisi, aparat penegak hukum, dan stakeholder terkait. Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam rangkaian perayaan HUT ke-72 IKAHI, sekaligus menjadi refleksi bersama untuk memperkuat solidaritas serta profesionalisme di kalangan hakim Indonesia. ANP

Tags :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *